Jakarta, JNcom – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Komite Aksi Mahasiswa dan Pemuda untuk Demokrasi (KAMPUD) menggelar aksi solidaritas di Patung Arjuna Wijaya, Jl. M.H. Thamrin, Gambir, Jakarta Pusat. Aksi ini bertujuan untuk menolak praktik politik uang dalam Pilkada Jakarta 2024, yang akan berlangsung pada 27 November mendatang.
Aksi yang dipimpin oleh Irwan sebagai koordinator lapangan ini menyerukan pentingnya menjaga kemurnian demokrasi dengan menolak segala bentuk politik uang. Mereka juga menuntut netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, dan Polri dalam pelaksanaan Pilkada.
“Kami menolak segala praktik politik uang dalam bentuk apapun. Praktik ini tidak hanya menghancurkan nilai-nilai demokrasi, tetapi juga bertentangan dengan moralitas dan nilai Pancasila,” ujar Irwan dalam orasinya, Rabu (20/11/2024).
Selain itu, para mahasiswa juga menghimbau warga Jakarta untuk memilih berdasarkan hati nurani, tanpa tergiur iming-iming materi. Mereka mengajak masyarakat aktif melaporkan pelanggaran ke Bawaslu jika menemukan indikasi politik uang selama proses Pilkada berlangsung.
Aksi ini berlangsung dengan damai, mengedepankan pesan moral untuk menjadikan Pilkada Jakarta 2024 sebagai momentum demokrasi yang bersih, jujur, dan adil. Para peserta membawa spanduk dan poster bertuliskan seruan untuk menolak praktik curang dan menjaga integritas demokrasi.
KAMPUD berharap aksi ini dapat menjadi pemantik kesadaran masyarakat luas untuk turut mengawal jalannya Pilkada yang sesuai dengan nilai-nilai demokrasi dan hukum. (**)