Jakarta, JNcom – Pekan olahraga nasional (PON) ke-21 yang akan dibuka tanggal 8 September 2024 dan berlangsung di Aceh-Sumatera Utara menjadi momentum penting bagi daerah untuk mengirimkan atlet di ajang pesta olahraga nasional dengan harapan dapat berprestasi dan membawa harum daerahnya. Berbagai persiapan pun tengah dilakukan, termasuk atlet Papua yang rencananya akan mengirimkan 200 atlet.
“Untuk sementara ini yang kita siapkan 200 atlet dan semua itu pun kembali pada pembiayaan, jika biayanya cukup tentunya kita akan kirim atlet untuk PON, tetapi kalau tidak mencukupi kemungkinan dari 200 atlet bisa berkurang dengan jumlah yang disesuaikan dengan pagu anggaran,” ujar Ketua Umum KONI Papua Kenius Kogoya kepada JurnalNusantara.com usai menghadiri Rakornas KONI di Jakarta, Rabu (3/7/2024).
Untuk cabang olahraga yang akan diikutsertakan, kata Kenius, adalah sebanyak 40 cabang olahraga (cabor) yang terbagi dalam beberapa kategori. “Kami ada 40 cabor dari 60 cabor yang dipertandingkan dengan dibagi beberapa kategori,” kata Kenius.
Dalam PON tahun ini, tambah Kenius, Papua tidak mengadakan kegiatan TC namun akan mengirimkan atlet yang sudah jadi yang selama ini sudah ada di pelatnas termasuk 5 atlet yang sedang dipersiapkan untuk olympic.
“PON kali ini kami menargetkan masuk 10 besar. Oleh karena itu kami meminta dukungan dari Pemda untuk kelancaran pelaksanaan PON bagi atlet Papua,” pungkasnya. (Mul)