Jakarta, JNcom – Melihat kondisi rakyat Indonesia yang terlihat makin statis dan tidak peduli dengan keadaan yang telah ditunggangi oleh budaya korup dan suap hampir menjamur di seluruh negeri.
Itulah yang di ungkapkan pengamat Politik, Hariono Notonegoro ketika dikonfirmasi pada Sabtu (3/6/23).
“Lalu apa yang diharapkan bagi bangsa dan negara, supaya kondisinya berbalik 180 derajad lebih bagus daripada sekarang,” tandasnya.
Sudah jelas rakyat ditelikung mentah mentah oleh aturan partai bahwa presiden itu Petugas Partai bukan mengabdi ke rakyat sebagai tuan Negara
Hariono S Notonegoro yang lebih akrab disapa mas Hari menambahkan, berarti seluruh anggota DPR RI, Menteri, Mahkamah Konstitusi dan lain-lain juga sama sebagai petugas
“Saya sebagai rakyat, ingin menantang seluruh para Capres yang diusulkan partai koalisi itu dalam bahasa Inggris dengan 3 pertanyaan terlampir, jika aturan negara memperbolehkan,” ujarnya.
Sementara itu dalam Trisula Wedha yang di cetuskan mas Hari itu ada 3 jurus saksi untuk mengunci Moral. Antara lain
1. Bagaimana menguncci sistem keburukan moral WNI sedunia untuk menegakkan aturan Undang Undang dan Hukum negara yang bisa berakibat hilangnya budaya suap dan korupsi serta mendirikan Pancasila yang menghasilkan ekonomi dan kesejahteraan nasional lebih bagus dari sekarang
2. Bagaimana sistem mendudukan rakyat sebagai tuan negara bagai raja di negeri sendiri yang bisa berakibat mengangkat nama bangsa dan negara termasyur dan di hormati oleh seluruh abdi negara serta bangsa bangsa di seluruh dunia.
3. Bagaimana sistem melaksanakan aturan UUD 1945 dalam pasal (33) sesuai dengan isi dan artinya yang bisa berakibat naiknya nilai mata uang rupiah dan berdirinya ekonomi di tangan seluruh rakyat Indonesia. (NANO)