Jakarta, JNcom – Plt Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti menerima secara langsung Penghargaan Kota Peduli HAM Tingkat Nasional Tahun 2022 pada acara Peringatan Hari HAM Sedunia Ke-75 Tahun 2023, Minggu (10/12/2023) di lapangan Banteng Jakarta.
Penghargaan diserahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Prof. Yasonna Hamonangan Laoly, S.H., M.Sc., Ph.D.. Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Wakil Menteri Agama RI, Direktur Jenderal HAM RI, Para Pimpinan Kementerian dan Lembaga Negara, Ketua Komnas HAM RI, Para Kepala Daerah Penerima Penghargaan, serta tamu undangaan Purworejo tahun ini Raih Peringkat Tiga Nasional Penghargaan Kabupaten Peduli HAM.
Capaian dan kinerja bupati dan jajaran yang telah berupaya atas kerja kerasnya patut diapresiasi, oleh sebab itu
Pemerintah Kabupaten Purworejo Jawa Tengah kembali meraih penghargaan sebagai Kabupaten Peduli Hak Asasi Manusia (HAM) dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) RI.
Sejak tahun 2014 Pemkab Purworejo selalu meraih penghargaan sebagai Kabupaten Peduli HAM, namun baru tahun ini dilakukan pemeringkatan dan Purworejo dinobatkan meraih peringkat tiga nasional. dalam Puncak Peringatan Hari HAM Sedunia ke-75. Hadir Ketua Komnas HAM Dr Atnike Nova Sigiri MSc, Pj Gubernur DKI Jakarta Drs Heru Budi Hartono MM, Pj Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol Purn Nana Sudjana serta sejumlah kepala daerah, pejabat dan tamu undangan terkait.
Dalam penghargaan Kabupaten/Kota Peduli (KKP) HAM tahun ini, Pemkab Purworejo meraih peringkat tiga dengan raihan nilai 92,8. Sedangkan peringkat pertama dan kedua diraih Kota Mojokerto Jawa Timur dengan nilai 94,55 dan Kabupaten Tapin Kalimatan Selatan dengan nilai 93,5. Sedangkan peringkat keempat dan kelima diraih Kota Tasikmalaya Jawa Barat dengan nilai 92,5 dan Kota Jakarta Timur DKI Jakarta dengan nilai 92,15.
Menkumham Yasonna H Laoly dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan dibidang pemajuan HAM. Baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, perguruan tinggi, masyarakat sipil, korporasi serta seluruh masyarakat.
“Terima kasih atas segala kerja keras bersama dalam mewujudkan penghormatan, pemenuhan, perlindungan, pemajuan dan penegakan HAM di negara kita,” kata Yasona.
Plt Bupati Yuli Hastuti usai acara menyampaikan rasa syukurnya atas raihan penghargaan Purworejo sebagai Kabupaten Peduli HAM peringkat tiga nasional. Dirinya berharap kedepan dapat lebih ditingkatkan melalui berbagai program dalam pemenuhan HAM.
“Harapan saya untuk tahun-tahun kedepan dapat lebih digalakkan dan ditingkatkan lagi, utamanya dalam melayani hak-hak masyarakat Kabupaten Purworejo,” tutur Plt Bupati didampingi Kabag Hukum Setda Puguh Trihatmoko SH MH, Kabag Prokopim Setda Ulik Sri Widiatmi SSos MAP.
Sementara itu, Kabag Hukum Setda Puguh Trihatmoko menjelaskan bahwa terdapat beberapa hal yang menjadi dasar penilaian. Yakni Purworejo selalu meraih KKP HAM tiga tahun terakhir sejak 2019. Purworejo juga dinilai konsisten melaporkan aksi HAM dengan capaian nilai lebih dari 80 pada tahun 2022.
“Tidak terdapatnya dugaan pelanggagan HAM yang tidak ditindaklanjuti oleh pemerintah kabupaten purworejo juga menjadi salah satu yang dinilai terang puguh” Prof. Yasonna Hamonangan Laoly, S.H., M.Sc., Ph.D..
Menteri Hukum dan HAM RI temu bahwa peringatan hari HAM sedunia ke-75 tahun ini merupakan sinergi antara Kementerian Hukum dan HAM RI bersama dengan Komnas HAM RI yang mengangkat tema peringatan “Harmoni Dalam Keberagaman”.
Beliau juga menambahkan bahwa penilaian dan penghargaan yang diberikan merupakan sebuah upaya untuk membangun dan mendorong pemerintah dan instansi untuk melaksanakan pemenuhan HAM dalam setiap pelaksanaan kegiatan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna H Laoly mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk merayakan Hari HAM Sedunia ke-75 dengan merefleksikan prinsip-prinsip HAM di Indonesia. Tema ‘Harmoni dalam Keberagaman’ dipandangnya relevan sebagai pengingat akan pentingnya mengakui, menghormati, dan merayakan keberagaman indonesia yang berlimpah ( Barley)