Tangsel, JNcom – Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pondok Betung 1 Tangerang Selatan kembali berkolaborasi dengan SDN Pondok Betung 2 Tangerang Selatan dan SMP PGRI 336 Pondok Betung memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H/2023, Sabtu (21/10/2023).
Kepala Sekolah SDN Betung 1, Hj. Hamidah, S.PdI, MM mengatakan, kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar kedua kalinya secara bersama-sama ini karena ketiga sekolah tersebut berada dalam satu area yang berdekatan. Ke depan, kata Hamidah, kegiatan seperti ini Insya Allah akan dilaksanakan bersama-sama agar syiar keagamaan lebih meluas dan berkembang.
“Untuk kegiatan-kegiatan besar, kita selalu mengadakan secara bersama-sama. Yang mengisi acara adalah perwakilan dari anak didik ketiga sekolah tersebut, seperti halnya SDN Pondok Betung 1 menampilkan Tari Saman sebagai ciri khas. Alhamdulillah tampil dengan maksimal, juga dukungan guru dan orang tua murid sangat luar biasa,” ujar Hamidah.
Menurut Hamidah, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan momentum untuk menanamkan pada diri anak pentingnya mengenal sejarah lahirnya nabi Muhammad SAW. “Melalui penampilan kak Bara, cara penyampaian cerita sejarah nabi Muhammad SAW pun dikemas berbeda sehingga isinya bisa sampai kepada anak murid, seperti bagaimana cara menghormati orang tua agar bisa dilakukan oleh anak murid,” jelas Hamidah.
Terkait dengan meneladani akhlak Rasulullah SAW, tambah Hamidah, pihak sekolah selalu menekankan kepada para siswa untuk memiliki adab dan sopan santun sebagai pondasi yang kuat bagi anak-anak. Salah satu contoh dari teladan nabi Muhammad SAW yang ditekankan oleh sekolah adalah bagaimana berbakti kepada orang tua.
“Mengapa hal ini ditekankan, karena Karakter yang paling baik adalah bagaimana dia bisa bersikap sopan kepada orang yang lebih tua. Sebagai pendidik, kita guru-guru juga memberikan contoh kepada anak didik, seperti menyapa mereka, menyambut siswa ketika masuk sekolah dengan senyum sapa dan contoh baik lainnya,” imbuhnya.
Selain itu dalam rangka pembinaan karakter sebagaimana dicontohkan Rasulullah SAW, pihak sekolah mengajarkan bagaimana kita selalu bersama, saling menyayangi dan tidak boleh saling mengejek (bullying) dan sebagainya. “Dalam berbagai kesempatan, kami selalu mengingatkan kepada siswa agar tidak saling mengejek atau menghina,” tegasnya.
Hamidah berharap dengan adanya kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW bisa memberikan dampak positif dan siswa bisa meraih prestasi yang baik serta bisa menjadikan amal jariyah bagi guru-guru di sekolah. (Red)