Jakarta, JNcom – Komisi IX DPR RI bersama mitra kerja Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Jakarta mengadakan sosialisasi Program Bangga Kencana kepada puluhan warga Kelurahan Kuningan Timur, Selasa (15/7/2025), di Aula Masjid Daarul Muqorrobien RPI, Kelurahan Kuningan Timur, Kecamatan Setiabudi, Kota Adm. Jakarta Selatan.
Kepala Suku Dinas PPAPP Kota Jakarta Selatan, Drs. Darwoto, M.Si mengatakan, untuk mencapai kesejahteraan dan menciptakan generasi penerus bangsa yang berkualitas, masyarakat diminta untuk menjalankan delapan fungsi keluarga.
Delapan fungsi keluarga tersebut adalah fungsi agama, sosial budaya, cinta kasih, perlindungan, reproduksi, sosialisasi dan pendidikan, ekonomi, dan pembinaan lingkungan. Menurutnya, kedelapan fungsi ini penting untuk kesejahteraan keluarga dan pembentukan karakter anggota keluarga.
“Dengan menjalankan kedelapan fungsi ini secara optimal, keluarga dapat mencapai kesejahteraan dan menciptakan generasi penerus bangsa yang berkualitas. Anggota keluarga harus saling mendukung dalam kehidupan,” ujarnya.
Di era teknologi informasi yang semakin berkembang, ia menekankan keluarga untuk bijak dalam menyikapinya. Adanya media sosial dan internet menjadi wujud perkembangan teknologi namun bisa jadi pemicu masalah dalam keluarga. “Jakarta memiliki kurleb 16.300 kader dasawisma dan jika terjadi kasus pelecehan seksual dapat menghubungi 081317617622,” imbuhnya.
Kepala Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana DPPAPP Prov. DKI Jakarta, Leny Yunengsih menekankan pentingnya Perlindungan bagi perempuan dan anak untuk mencegah terjadinya pelecehan maupun kekerasan.
“Kita bisa melaporkan apabila terjadinya kekerasan atau pelecehan melalui PPPA. Kita harus menjaga dan melindungi anak kita. Sudah ada 44 pos pengaduan dan kita bisa membuat laporan disana jika mendapatkan kekerasan terhadap anak,” ungkapnya.
Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi Kemendukbangga/BKKBN, Dr. Faharuddin, SST., M.Si menilai bahwa program keluarga berencana (KB) di era sekarang ini masih tetap diperlukan, karena KB bermanfaat untuk kesehatan dimana anak yang dilahirkan jaraknya tidak dekat dan anak yang dilahirkan tidak banyak.
Untuk mencapai keluarga berkualitas, kata Faharuddin, BKKBN memiliki beberapa program diantaranya Gerakan Ayah Teladan. Dalam program ini, tugas mengasuh anak bukan hanya menjadi tugas ibu saja namun menjadi tugas ayah juga dalam mendidik anak.
“Program BKKBN lainnya adalah program GENTING atau gerakan orang tua asuh peduli stunting. Program ini diluncurkan karena angka stunting masih tergolong tinggi, sehingga pencegahan stunting harus segera diatasi karena stunting tidak hanya perkembangan fisik yang terganggu tetapi kecerdasan juga akan terganggu,” pungkasnya. (Red)











