December 7, 2024

Jakarta, JNcom – PT Primary Asia Infrastructure Tbk mencatat total penjualan Perseroan tahun 2022 sebesar Rp. 113,92 miliar, meningkat 172,26% dibandingkan dengan penjualan tahun sebelumnya sebesar Rp. 41,84 miliar. Perseroan memperoleh laba usaha sebesar Rp. 15,58 Miliar, membaik dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mengalami kerugian sebesar Rp. 21,9 miliar. Perolehan laba usaha ini sebagai dampak dari mulai normalnya aktivitas masyarakat dan telah dimulainya pembelajaran tatap muka.

Total produksi di tahun 2022 mengalami peningkatan sebesar 246,54 menjadi 649 ribu pasang dari sebelumnya di tahun 2021 sebanyak 187 ribu pasang. Peningkatan jumlah produksi ini sejalan dengan peningkatan penjualan.

Pada tahun 2022 Perseroan tidak melakukan produksi dan penjualan sepatu ataupun Traveling goods untuk keperluan ekspor. Sampai tahun 2023 diproyeksikan Perseroan belum melakukan penjualan ekspor.

Pada Triwulan I 2023, nilai penjualan Perseroan adalah sebesar Rp. 15,60 miliar, meningkat sebesar 13,49% dibandingkan dengan penjualan pada periode yang sama di tahun sebelumnya sebesar Rp. 13,74 miliar. Peningkatan penjualan ini sejalan dengan mulai normalnya aktivitas dan meredanya pandemi Covid-19.

Pada Triwulan I 2023 kerugian usaha Perseroan menurun dari rugi usaha Rp. 3,98 miliar di Triwulan I 2022 menjadi mengalami kerugian usaha sebesar Rp. 2,89 miliar di periode yang sama di tahun 2023. Walaupun mengalami kerugian usaha, pada Triwulan I 2023 Perseroan memperoleh Laba Komprehensif sebesar Rp. 1,55 miliar, yang disebabkan oleh adanya pendapatan karena selisih kurs sebesar Rp. 5,86 miliar. Perolehan ini lebih baik dibandingkan Triwulan I 2022 yang mengalami kerugian komprehensif sebesar Rp. 4,33 miliar.

Perseroan melakukan berbagai upaya untuk menjaga kesinambungan usaha antara lain dengan mengelola persediaan agar mencapai jumlah persediaan optimum, mengoptimalkan jumlah produksi sejalan dengan proyeksi penjualan dan ketersediaan persediaan, melakukan evaluasi atas harga produk, yang disesuai kan dengan kemampuan dan daya serap pasar serta harga produk pesaing, melakukan promosi di berbagai platform media sosial, mengintensifkan penjualan online, melakukan efisiensi di berbagai bidang untuk menekan biaya, menerima order pembuatan sepatu khusus dari beberapa instansi pemerintah, melakukan penjualan secara live di beberapa platform media sosial, dil.

Dengan berbagai upaya tersebut diharapkan kinerja Perseroan dapat lebih ditingkatkan lagi di masa mendatang. (Red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *